Untuk Bapak M. Budiono,

7 tahun udah aku tumbuh tanpa ada yang aku panggil dengan sebutan "ayah". 7 tahun udah aku hidup tanpa kasih sayang seorang ayah. 7 tahun udah aku ulang tahun tanpa mendapatkan ucapan selamat dari seorang ayah. 7 tahun udah aku berlebaran tanpa mencium tangan seorang ayah. 7 tahun udah aku berharap "suatu saat" nanti aku akan bertemu seseorang yang dapat aku panggil ayah. 7 tahun udah aku nunggu seseorang yang akan datang padaku untuk meminta maaf atas kekhilafan nya.

7 tahun yang sudah termaafkan, 7 tahun yang penuh akan harapan, 7 tahun yang penuh dengan ketegaran, 7 tahun yang penuh kerinduan, 7 tahun yang kini akan menjadi selamanya.

Andai saja aku bisa melukiskan betapa aku sangat merindukanmu,
Andai saja aku bisa membuktikan betapa aku mencintaimu,
Andai saja aku bisa melukiskan betapa aku sangat menyayangimu,
Ayah, apakah engkau akan kembali kepadaku ?

Semua rasa kebencian ku kepadamu telah terkalahkan dengan rasa sayang yang aku punya,
Semua rasa amarah ku kepadamu telah sirna tanpa sisa,
Semua rasa kesal ku tak pernah aku pedulikan,
Ayah, apakah engkau akan kembali kepadaku ?

Apa lagi yang harus aku lakukan, aku buktikan agar engkau kembali kepelukan ku dan berkata "aku ini ayahmu yang menyayangimu"

Sedikit saja aku minta agar engkau menoleh kepadaku,
Sedikit saja aku minta agar engkau memperhatikanku,
Sedikit saja aku minta agar engkau menyayangiku,
Ayah, jika itu semua sudah tidak mungkin biarkan lah aku hidup tanpa bayang-bayangmu,
Bila semua itu sudah tidak mungkin lagi, biarkan lah aku mengubur angan ku,
Dan bila semua itu sudah tidak mungkin lagi biarkan lah aku beranggapan jikalau engkau sudah tiada...

Engkau memang tiada dikehidupanku ayah, tapi engkau akan selalu hidup disini, didalam hatiku :)